Bangun Masjid, SMAN 1 Pringsewu Butuh Dana Rp3,4 Miliar

Bangun Masjid, SMAN 1 Pringsewu Butuh Dana Rp3,4 Miliar
Pj Gubernur Lampung Samsudin meletakan batu pertama pembangunan masjid di SMA Negeri 1 Pringsewu

BACAGEH, Pringsewu--Penjabat Gubernur Lampung Samsudin meresmikan dimulainya pembangunan  Masjid Baitur Rasyid di SMA Negeri 1 Pringsewu, Senin (16-12-2024).

Peresmian ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Pj Gubernur Lampung Samsudin didampingi Penjabat Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan.

Pj Gubernur Lampung Samsudin mengatakan, pencapaian SMA Negeri 1 Pringsewu dalam merealisasikan pembangunan masjid tersebut, adalah salah satu bentuk komitmen menciptakan pendidikan yang berkualitas guna menghasilkan generasi unggul dan berkompeten.

“Saya berharap pembangunan fasilitas baru berupa masjid ini semakin mendukung tercapainya visi misi sekolah serta memberikan ruang yang baik bagi siswa untuk berkembang dan berprestasi,” harapnya. 

Pj Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan berharap, kehadiran Pj Gubernur Lampung menjadi spirit bagi dewan guru dan siswa SMA Negeri 1 Pringsewu.

“Mudah-mudahan ini menjadi motivasi kita semua. Bukan hanya siswa dan guru, tetapi juga masyarakat Kabupaten Pringsewu dan Provinsi Lampung untuk terus berperan aktif mendukung program pembangunan, khususnya bidang pendidikan," kata Marindo. 

Kepala SMA Negeri 1 Pringsewu Sujarwo mengungkapkan, sekolah tersebut  berdiri sejak 60 tahun lalu. Saat ini jumlah siswa mencapai  1.061 orang yang mayoritas muslim.

“Selama ini kami hanya memiliki musola berkapasitas 30 orang, sehingga saat solat Jumat para siswa harus keluar dari lingkungan sekolah, karena terbatasnya daya tampung,” ungkapnya. 

Kondisi tersebut menjadi salah satu dasar perencanaan pembangunan masjid tersebut.

"Masjid ini akan kita banguan dengan ukuran 28×15 meter atau 420 meter persegi. Sehingga nantinya bisa menanmpung 756 orang jemaah. Untuk biayanya diperkirakan mencapai Rp3,4 miliar. Ini yang menjadi salah satu masalah yang harus dicarikan solusi," terangnya. 

Dia berharap, pemerintah daerah dapat membantu mengatasi kendala biaya pembangunan masjid tersebut. (**)

Berikan Komentar