Walikota Metro Paparkan Capaian Pembangunan Tahun 2024

Walikota Metro Paparkan Capaian Pembangunan  Tahun 2024
Walikota Metro Bambang Imam Santoso memaparkan LKPj tahun anggaran 2024 dalam rapat paripurna DPRD setempat

BACAGEH, Metro--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2024. Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Metro Ria Hartini, Senin (14-4-2024).

Ketua DPRD Metro Ria Hartini saat membuka rapat mengatakan, penyampaian LKPj kepala daerah merupakan bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan program kerja  yang sudah terlaksana tahun lalu. "LKPj mencakup capaian program pemerintah selama tahun keempat pelaksanaan RPJMD 2021-2026," kata Ria Hartini.

Walikota Metro Bambang Iman Santoso dalam penyampaian LKPj tersebut memaparkan berbagai capaian program kerja. 

Walikota menyebut, pelaksanaan program kerja tahun 2024 meliputi:  urusan pemerintahan,  pelayanan dasar, urusan wajib nonpelayanan dasar, urusan pilihan dan urusan penunjang. Keseluruhan program kerja tersebut  dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ada pun beberapa capain program kerja yang dipaparkan walikota antara lain: pertumbuhan ekonomi Kota Metro pada tahun 2024 tercatat sebesar 4,88 persen atau mengalami peningkatan tipis dibandingkan tahun 2023 yang hanya 4,86 persen. 

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Metro mencapai Rp8,48 triliun, dengan sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial mencatatkan pertumbuhan tertinggi.

Pendapatan Perkapita sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Kota Metro yang terus mengalami kenaikan sebesar 8,67 persen dari tahun 2023. Kondisi tersebut  menunjukkan adanya peningkatan daya dan kesehatan masyarakat Kota Metro.

Tingkat Pengangguran Terbuka di Kota Metro mengalami penurunan dari tahun 2020 sebesar 5,40 persen hingga tahun 2023 menjadi 3,60 persen. Namun demikian, pada tahun 2024 tercatat sedikit peningkatan menjadi 3,71 persen. Hal tersebut mengindikasikan bahwa upaya penciptaan lapangan kerja tetap menjadi prioritas utama di Kota Metro, Provinsi Lampung, dan secara nasional.

Rasio Gini Pada tahun 2024, tingkat ketimpangan pendapatan penduduk Kota Metro tercatat sebesar 0,277. Angka tersebut menunjukkan perbaikan jika dibandingkan dengan tahun 2023 yang sebesar 0,289. 

"Pengendalian inflasi pada akhir tahun 2024, tercatat sebesar 1,51 persen. Angka itu menunjukkan penurunan signifikan dibandingkan dengan tingkat inflasi tahun 2023 yang mencapai 3,05 persen, serta berada di bawah rata-rata inflasi provinsi dan nasional, yang masing-masing sebesar 1,57 persen," paparnya. 

Pencapaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan Kota Metro sepanjang tahun 2024 diukur berdasarkan 14 Indikator Kinerja Utama (IKU), yang mencerminkan kemajuan implementasi program dan kebijakan daerah pemerintah daerah.

Empat belas indikator kinerja utama itu, antara lain: tata-rata lama sekolah (RLS) pada tahun 2024 tercatat mencapai 11,01 tahun, mengalami peningkatan tipis dibandingkan RLS tahun 2023 sebesar 11 tahun.

Harapan Lama Sekolah (HLS) di Kota Metro juga mengalami peningkatan. Tercatat, dari 14,77 tahun pada tahun 2023 menjadi 14,79 tahun pada tahun 2024. 

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Metro pada tahun 2024 tercatat sebesar 80,41, melampaui target yang ditetapkan atau menduduki peringkat kedua tertinggi di Provinsi Lampung. (**)

Laporan: Rio Bima 

Editor: Nizar

Berikan Komentar