BACAGEH, Metro--Dari 22 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di Kota Metro, Provinsi Lampung, baru dua yang dinyatakan siap beroperasi. Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Metro Rafieq Adi Pradana saat menerima kunjungan Tim Monitoring Percepatan Operasionalisasi KKMP yang diketuai Asisten Deputi Logistik Pangan Dalam Negeri Kementerian Koordinator Bidang Pangan Ridky Ivan Wira Utama, Rabu (17-9-2025).
"Saat ini di Kota Metro terdapat 22 koperasi merah putih di 22 kelurahan yang secara administrasi telah lengkap. Dari jumlah tersebut hanya dua koperasi yang sudah siap beroperasi," kata Wakil Walikota Metro Rafieq Adi Pradana.
Dua KKMP yang sudah siap beroperasi itu: KKMP Banjarsari dan KKMP Yosodadi. "Untuk 20 koperasi lainnya masih terkendala aspek permodalan dan penyedian gerai, serta menunggu regulasi dari kementerian," terangnya.
Asisten Deputi Logistik Pangan Dalam Negeri Kementerian Koordinator Bidang Pangan Ridky Ivan Wira Utama mengatakan, dibandingkan daerah lain, jumlah Koperasi Merah Putih di Kota Metro masih tergolong sedikit. Namun, dia optimistis KKMP Metro dapat menjadi model, terutama mencontoh keberhasilan KKMP Yosodadi yang dinilai lebih matang dan bisa direplikasi di 21 kelurahan lainnya.
Ridky meminta, pengurus KKMP di Metro segera melengkapi data sesuai mandat Inpres dan Keppres Nomor 9 Tahun 2025. Data tersebut nantinya akan terintegrasi dengan sistem Kementerian Koperasi sebagai dasar pencairan dana Rp16 triliun melalui mekanisme proposal yang telah disiapkan buku panduannya.
“Harapan kami, koperasi Merah Putih di Kota Metro dapat menjadi role model nasional, sebagaimana yang sudah ditunjukkan KKMP Yosodadi,” kata Ridky. (**)
Laporan: Rio Bima
Edito: Nizar
Berikan Komentar